Selasa, 15 November 2011

Lingkup Komunikasi


       Bidang Komunikasi : Komunikasi sosial, komunikasi organisasi / manajemen, komunikasi bisnis, komunikasi politik, komunikasi internasional, komunikasi antarbudaya, komunikasi pembangunan, komunikasi tradisional
       Sifat komunikasi : verbal (lisan dan tulisan), nonverbal (kial, gambar dll), tatap muka, bermedia
       Tatanan Komunikasi : Pribadi, Kelompok, media massa
 Tujuan Komunikasi
       Mengubah sikap
       Mengubah opini
       Mengubah perilaku
       Mengubah masyarakat
Fungsi Komunikasi  :(menginformasikan, mendidik, menghibur, mempengaruhi)
Teknik Komunikasi : informatif, persuasif, perpasif, coersif, instruktif, manusiawi
Metode komunikasi : jurnalisme, humas, periklanan, propaganda, perpustakaan, dll
Sumber bacaan : Onong Uchjana  Effendy,2003. Ilmu ,Teori dan Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung, PT. Citra Aditya Bakti.

Definisi Komunikasi

Untuk memahami pembelajaran mengenai teori-teori komunikasi maka kita memahami dulu pada pendefinisian komunikasi.  Perkembangan komunikasi telah banyak merumuskan pendefinisian komunikasi  dari berbagai latar belakang keilmuan beberapa ahli dalam bidang pengetahuan. Dengan demikian hal ini memberikan berbagai variasi pendefinisian komunikasi yang mengalami perdebatan. Theodore Clevenger Jr (dalam Stephen w. Littlejohn, 2009: 4) menjelaskan perbedaan tersebut di dasari atas fakta bahwa “berkomunikasi” berada dalam posisi yang kuat dalam kamus (kosa kata umum) oleh karenanya tidak mudah didefinisikan untuk tujuan ilmiah. Sebenarnya kata kerja ini merupakan salah satu istilah dari bahasa inggris yang terlalu sering di gunakan.  Sulit bagi para akademisi untuk menentukan satu definisi tunggal
Beberapa Pengertian komunikasi :
Harold D. Laswell
“who says what to whom with channel with effect”
Bernard Berelson dan Gary A. Steiner:
Transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan sebagainya dengan menggunakkan symbol-simbol, kata-kata, gambar, figure, grafik dsb. Tindakan atau proses transmisi inilah yang disebut komunikasi
Theodore M. Newcomb
Setiap tindakan komunikasi dipandang sebagai transmisi informasi terdiri dari rangsangan yang diskriminatif, dari sumber kepada penerima
Everett M. Rogers
Proses dimana suatu ide dialihkan dari kepada sesuatu penerima atau lebih dengan maksud mengubah tingkah laku mereka
Stewart L.Tubbs dan Sylvia Moss (Mulyana, 2007: 65)
proses penciptaan makna antara dua orang (komunikator 1 dan komunikator 2) atau lebih”
West dan Turner (2008:5-8)
proses sosial di mana individu-individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan dan menginterpretasikan makna dalam lingkungan mereka. Perspektif ini terdapat lima istilah kunci yang diuraikan sebagai berikut :
1.  Sosial
    Ketika menginterpretasikan komunikasi secara sosial (sosial), maksud yang disampaikan adalah komunikasi selalu melibatkan manusia serta interaksi.
2.  Proses
Komunikasi sebagai proses besifat berkesinambungan dan tidak memiliki akhir. Komunikasi juga dinamis, kompleks dan senantiasa berubah. Menciptakan suatu makna adalah sesuatu yang dinamis. Karena komunikasi merupakan proses banyak sekali yang dapat terjadi dari awal hingga akhir dari sebuah pembicaraan.
3.   Simbol (symbol)
Atau label arbriter atau representasi dari fenomena. Label dapat bersifat ambigu, dapat berupa verbal dan non verbal, dan dapat terjadi dalam konteks komunikasi tatap muka atau komunikasi bermedia.Simbol biasanya telah disepakati dalam sebuah kelompok, namun mungkin tidak dimengerti oleh kelompok luar atau memiliki arti yang berbeda.
4.      Makna
Sesuatu yang diambil orang dari pesan. Pesan dapat memiliki berlapis-lapis makna. Tanpa berbagi makna semua akanmengalami kesulitan dalam menggunakan bahasa yang sama atau dalam menginterpretasikan suatu kejadian yang sama.
5.       Lingkungan
Situasi atau konteks di mana komunikasi terjadi. Lingkungan terdiri atas beberapa elemen. Waktu, tempat, periode sejarah, relasi dan latar belakang budaya pembicara dan pendengar. Lingkungan juga dapat dihubungkan, maksudnya komunikasi terjadi dengan adanya bantuan teknologi. Sehingga batas-batas wilayah, ruang dan waktu pun terlampaui.

Frank Dance menggarisbawahi sejumlah elemen yang digunakan untuk membedakan komunikasi. Terdapat perbedaan konseptual yang membentuk dimensi-dimensi dasar komunikasi:
a.       Dimensi tingkat pengamatan atau keringkasan. Beberapa definisi terlihat sangat luas dan beberapa terbatas.
b.      Dimensi tujuan. Beberapa definisi memasukkan pengiriman dan penerimaan pesan dengan maksud tertentu, lainnya tidak memerlukan tujuan
c.       Dimensi penilaian normatif. Beberapa definisi menyertakan pernyataan tentang keberhasilan, kefektifan atau ketepatan, definisi lain tidak berisi penilaian seperti itu